profilku


Namaku Dwi Anita Finalistiwi, aku lahir di Lumajang, 29 maret 1994, aku anak terakhir dari 2 bersaudara. meskipun aku lahir di Lumajang tapi aku tumbuh dewasa di Blitar, Blitar itu asal mamaku, Mama ku lahir di Blitar dan besar disana juga, kalau Lumajang itu tempat lahir ayah dan tempat besar ayahku. kakakku satu-satunya adalah laki-laki yang sangat menyayangiku, mungkin karena kita hanya terlahir 2bersaudara jadi kakakku menyayangiku , mungkin karena aku sekaligus bisa dijadikan sahabatnya.
kami terbiasa hidup berdua karena ayah dan ibu sibuk dengan pekerjaan masing-masing. kami pernah punya hal terindah yang hanya kami berdua yang tahu bahkan ayah dan ibu kami tidak tahu.
karena aku yang terlalu dekat dengan kakakku saat kakakku sudah menikah aku mulai tidak mau mendekatkan diriku sendiri dengan kakakku. aku mulai menjauh dari kakakku sendiri, yang dulu tidak pernah sendiri sekarang tidak lagi begitu. mungkin bisa dibilang karena kami sudah sama-sama dewasa, aku yang mulai masuk perguruan tinggi dan kakakku yang sudah menikah dan punya rumah sendiri intensitas kami berdua tidak lagi sebanyak dulu. mungkin aku yang masih belum menerima kakakku menikah.
aku anak terakhir dari dua saudara, tapi aku juga tidak mau punya adik lagi. mungkin saat mama-ku mengandung dan melahirkan aku, mamaku sudah tau kalau aku tidak mau punya adik akhirnya aku dikasih nama "finalistiwi" hehehhe ("-").
aku menyayangi keluargaku, bisa di bilang saat ada apapun aku selalu cerita dengan keluarga. entah itu dengan ayah dan ibu dan kakakku, mulai dari hal sepele mengenai masalah sekolah, persahabatan, teman dekat cowok, aku menyukai sikap keluargaku yang memberikan kepercayaan sepenuhnya kepadaku tanpa membatasi kreasiku tetapi tetap dengan pengawasan penuh dari keluargaku.
bagi hidupku keluarga adalah hal terindah yang diciptakan tuhan untuk menyempurnakan hidupku di dunia ini, mereka keluarga terbaik, sahabat terbaik, dan pemenuh hidupku yang sempurna.
bisa dibilang aku memang manja dengan semua anggota keluargaku, masuk perguruan tinggi bagiku adalah hal yang menyebalkan membuat aku jauh dari keluargaku, tetapi mama selalu bilang"nanti kalau udah tua mama sama ayah butuh kamu loh dek" jadi kalau mau ngapa-ngapain ngerasa males jadi ingat kata mama.
terimakasih keluargaku ("-") :*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar